Jurnal Pilar | Ibnu Sayyid Daffa
Jakarta, Pilarnusantara.id – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta warga untuk tidak membeli banyak mobil. Dengan begitu, Heru yakin kemacetan di ibu kota lebih bisa teratasi.
“Jangan beli mobil banyak-banyak,” kata Heru di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (27/1).
Dalam menangani kemacetan, Heru mengatakan Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga akan melakukan rekayasa lalu lintas di beberapa titik.
Ia mencontohkan rekayasa itu seperti mengurangi jumlah titik putaran atau U-Turn dan menambah jalan alternatif.
“Dishub dalam short time ini melakukan rekayasa-rekayasa titik-titik lokasi yang diperkirakan penyebab kemacetan. Contohnya menarik u-turn tidak terlalu banyak, menambah jalan alternatif,” ujar dia.
Tidak hanya itu, tutur Heru, Dinas Bina Marga juga berupaya mengaktifkan kembali jalan-jalan di Jakarta yang masih terputus.
“Dinas Bina Marga mengaktifkan kembali diusahakan missing link itu dilaksanakan. Jadi, jalan-jalan yang masih buntu itu bisa disambung kembali,” ucapnya.
Ia pun mengaku upaya-upaya ini memang tidak langsung menyelesaikan masalah, tetapi ia yakin setidaknya upaya ini dapat mengurangi kemacetan.
