PilarNusantara.id, Kabupaten Tangerang – Dalam era modernisasi yang terus berkembang seperti sekarang ini, menyelaraskan kekayaan budaya dan tradisi dengan kemajuan modern menjadi tantangan yang nyata. Namun, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Tangerang telah sukses mengubah olahraga tradisional menjadi bagian integral dari kehidupan modern. Melalui Rencana Strategis tahun 2019-2023, langkah-langkah mereka telah membuahkan hasil gemilang yang patut diapresiasi.
Satu pencapaian menonjol yang disorot adalah penghargaan Gemilang Financial Award 2023. Disporabudpar Kabupaten Tangerang membanggakan diri dengan meraih penghargaan atas kinerja terbaik dalam penatausahaan dan perbendaharaan. Tidak hanya itu, mereka juga berhasil meraih gelar Juara 1 Gemilang Financial Award 2023 untuk semester 1 dan 2. Ini bukan hanya sekadar penghargaan, tapi juga bukti konkret dari dedikasi dan profesionalisme yang mereka tanamkan dalam mengelola keuangan.
Tidak hanya fokus pada prestasi internal, Disporabudpar Kabupaten Tangerang juga membuktikan komitmen mereka dalam memperluas jangkauan dan kerjasama. Kunjungan delegasi dari Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bukit Tinggi merupakan bukti nyata dari upaya sinergis antar daerah dalam mengembangkan olahraga tradisional. Delegasi yang dipimpin oleh Kabid Olahraga Dispora Kota Bukit Tinggi, Siti Mariah, bersama dengan Kasi OR, Chandra, disambut hangat oleh Drs. Karnadi S. Pd. M. Si., Sekdisporabudpar Kabupaten Tangerang, beserta Alimarisan, S. PdM. Si., Kabid Olahraga, dan Kasi Olahraga, Asep Syaifulah Nurhakim, sedangkan perwakilan dari Kormi di hadiri oleh bendahara Wira Jodar.
Kunjungan ini bukan hanya sekadar formalitas, melainkan sebuah kesempatan untuk berbagi pengalaman dan memperkuat kerjasama lintas wilayah. Tujuan utamanya adalah untuk memastikan bahwa pengembangan olahraga tradisional tetap menjadi fokus utama, bukan hanya di Kabupaten Tangerang, tetapi juga di wilayah lainnya. Dengan kolaborasi seperti ini, potensi dan keunikan dari olahraga tradisional dapat lebih diapresiasi dan dilestarikan.
Hal yang menarik adalah respons cepat yang diberikan oleh Disporabudpar Kabupaten Tangerang dalam menanggapi tindak hasil monitoring pengembangan kapasitas daya saing keolahragaan oleh Inspektorat Kabupaten Tangerang. Ini menunjukkan bahwa mereka tidak hanya berpangku tangan setelah mendapatkan penghargaan, tetapi juga terus berupaya untuk meningkatkan kinerja mereka.
Secara keseluruhan, langkah-langkah yang diambil oleh Disporabudpar Kabupaten Tangerang telah membawa dampak positif yang signifikan dalam memajukan olahraga tradisional di era modern. Dari prestasi dalam pengelolaan keuangan hingga kerjasama lintas wilayah, mereka telah menetapkan standar tinggi yang patut dijadikan contoh oleh daerah lain. Semoga langkah mereka terus menginspirasi dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat dan budaya olahraga tradisional Indonesia. (red/Rusdin/pinus2023)
